Tuesday, March 25, 2025
Daerah

Antisipasi Judol, Polres KSB Periksa Handphone Anggota Usai Apel Pagi

Share this post

Taliwang, MediaKSB, – Polres Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) menggelar pemeriksaan Judi Online (Judol) yang ada di Handphone (HP) milik anggota Polres KSB. Pemeriksaan dilakukan usai pelaksanaan apel pagi di lapangan apel Wicaksana Laghawa pada Kamis,  18/07. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti Keputusan Presiden RI nomor 21 Tahun 2024 tanggal 14 Juni 2024 tentang Satuan Tugas Pemberantasan Perjudian Daring.

Wakapolres KSB Kompol Didik Hariyanto, S.H. memimpin langsung pemeriksaan HP dengan didampingi oleh  Kabag Ops dan segenap Pejabat Utama Polres KSB serta anggota Si Propam.

Sebelum Pemeriksaan dilakukan, dalam beberapa minggu lalu secara terus menerus terlebih dahulu dilakukan sosialisasi himbauan dan penekanan kepada seluruh anggota Polres KSB untuk tidak terlibat dalam permainan Judol ataupun sejenisnya. “Karena dampak permainan judi online sangat luar bisa merugikan bagi para pemainnya,” ucap Wakapolres.

Banyak macam korban akibat judi online  diantaranya terlilit hutang,  rumah tangga yang tidak harmonis, depresi akibat hutang dan akibatnya malas dalam bertugas yang berujung pada pelanggaran disiplin. 

“Oleh karenanya setiap perwira pengambil apel selalu menekankan larangan keterlibatan permainan judi online dan sejenisnya semua itu kita lakukan karena sayang kepada anggotanya,” imbuh Wakapolres.

Pemeriksaan Handphone seperti ini bukan karena adanya Keputusan Presiden saja, hal ini sudah dilaksanakan secara rutin baik pemeriksaan HP, kelengkapan identitas diri sebagai anggota Polri, pemeriksaan gampol dan sikap tampang tetap dilaksanakan secara rutin karena merupakan salah satu bentuk pengawasan melekat (waskat) dari pimpinan kepada seluruh personil.

Wakapolres menambahkan, pemeriksaan Handphone ini hanya pada aplikasi yang mengarah pada Judol maupun aplikasi lain yang mengarah pada pelanggaran seperti  sexualitas/ pornografi. Pemeriksaan tidak dilakukan pada chat pribadi dan hal-hal yang bersifat privasi. 

“Kecuali kalau ada indikasi baru kami perintahkan anggota yang bersangkutan untuk membuka chatnya. Masing-masing anggota kami perintahkan membuka history penelusurannya lalu kami cek. Saat pengecekan pun anggota tetap ada di samping yang memeriksa” kata Wakapolres.

Pada pemeriksaan HP kali ini , tidak ada seorang anggota pun yang terindikasi melakukan permainan Judol. Bahkan pinjaman online dan aplikasi-aplikasi yang mengindikasikan atau identik dengan pornografi juga tidak ditemukan.

“Alhamdulillah dan rasa bangga kepada pada anggota Polres Sumbawa Barat karena tidak ditemukan anggota yang terlibat pada Judol serta aplikasi yang identik dengan pinjaman online. Semoga ini bisa dipertahankan sehingga seluruh anggota bisa fokus dalam melaksanakan tugas sebagai penegak hukum, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat,” pungkas Wakapolres. (M-01)


Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *