Banahi Laporan Keuangan Desa, DPMD KSB Adakan Rakor Dengan BPD
Taliwang, MediaKSB, – Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) tentang Percepatan Penanganan Masalah Laporan Pertanggungjawaban Keuangan Desa bersama Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se KSB beberapa waktu lalu.
Disampaikan Adi Sosiawan selaku Kepala Bidang Pemerintah Desa, rakor ini dilakukan sebagai bentuk aktualisasi UU nomor 3 tahun 2024 dan Permendagri nomor 73 tentang pengawasan pengelolaan dana desa.
“Mengapa penting, karena ini juga sebagai amanah dari Bupati KSB, bahwa tidak boleh lagi ada Kepala Desa yang terjerat dengan hukum. Jadi kami lakukan penekanan dan pembenahan melalui Rakor,” ucapnya.
Melalui rakor yang sudah dilaksanakan, Adi sapaan akrabnya akan memetakan permasalahan apa saja yang kerap kali menjadi kendala bagi Pemerintah Desa dalam urusan pelaporan keuangan desa.
“Jadi disini kami coba mengambil bagian, karena memang ini (laporan) memang yang sangat krusial. Jadi nanti kita akan follow up dari hasil rakor yang sudah dilaksanakan,” terangnya.
Melalui rakor ini juga, Adi menekankan kepada seluruh anggota BPD untuk menjalankan tugas sesuai dengan tupoksinya masing-masing. Menurut Adi, jika seluruh perangkat dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara profesional, maka kesulitan dan kesalahan dapat diatasi. “Selama ini gak pernah ada rakor pak, jadi kami coba benahi pelan-pelan,” akunya.
Selanjutnya Adi juga berpesan kepada pemerintah kecamatan untuk lebih jeli lagi dalam memberikan izin dan rekomendasi bagi pemerintah desa. “Kemudian untuk kecamatan, jangan mudah memberikan izin dan rekomendasi. Ini yang menjadi catatan,” pesannya.
Di akhir, Adi menekankan kepada BPD untuk tetap berpedoman pada regulasi yang berlaku. Bagaimana bentuk pengawasan terhadap pemerintah desa agar sistem pelaporan dapat berjalan dengan maksimal tanpa masalah.
“Untuk BPD terus pelajari dan pahami, bentuk pengawasan apa saja yang mesti dilakukan, jangan banyak bicara namun hasilnya nihil,” tegasnya. (M-01)
