Pemdes Air Suning Ingin Kuota Air Bersih Tambahan Dari Pemerintah
Seteluk, MediaKSB, – Menanggapi kebutuhan masyarakat akan air bersih, Pemerintah Desa (Pemdes) Lamusung, Kecamatan Seteluk, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) ingin mengajukan kuota air bersih tambahan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KSB selaku pihak yang bertanggung jawab menyalurkan bantuan air ke masyarakat.
“Kami mendapatkan bantuan dua tangki perhari, sebenarnya tidak cukup. Harapan kami terkait bantuan air bersih ini kuotanya bisa ditambah 4 sampai 5 tangki perhari. Mengingat kita juga punya bak penampungan, yang bisa menampung air dengan sumur bor yang dalamnya belasan meter, tapi debitnya kecil. Sangat kita harapkan bantuan air bersih dari pemerintah,” ujar Irwan Yuliono, S.AP selaku Kepala Desa Air Suning.
Dikatakan Irwan sapaan akrabnya, dari tiga dusun yang ada di desa Air Suning, dusun Batu Bulan dan dusun Air Suning menjadi tempat yang paling terdampak kekeringan. Debit air yang ada tidak dapat mencukupi kebutuhan masyarakat.
“Jadi di Air Suning ada dua dusun yang paling terdampak kekeringan, dusun Air Suning dan dusun Batu Bulan. Untuk dusun Batu Bintang alhamdulillah, debit airnya masih dapat mengakomodir kebutuhan masyarakat di sana,” katanya.
Pada tahun sebelumnya, tepatnya di tahun 2021 dan 2022, Pemdes Air Suning telah mendapatkan bantuan dari Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) berupa sumur bor dan tempat penampungan air. Di tahun 2023, Pemdes Air Suning juga mendapatkan bantuan dari program pipanisasi air bersih, namun debit air tetap rendah.
Masih dengan keterangan Irwan, Pemdes Air Suning juga telah mengambil langkah lain untuk mengatasi kekurangan air bersih bagi masyarakat. Yakni dengan mengajukan bantuan sumur bor dari pemerintah daerah KSB.
“Kami harapkan ada bantuan sumur bor untuk tahun ini dari pemerintah, paling tidak kami minta diprioritaskan airnya. Sekitar dua titik yang kami butuhkan, Kami juga sempat dijanjikan melalui APBD perubahan ini untuk sumur bor dalam, tapi sampai saat ini belum ada kepastian,” akunya.
Terkait sektor pertanian, Irwan menyampaikan bahwa masyarakat mulai khawatir dengan kegiatan tanam dan panen tahun ini. melihat kondisi yang tidak kunjung membaik dan kekeringan semakin memburuk. Oleh karenanya, Pemdes sangat mengharapkan saluran irigasi bendungan dapat segera direalisasikan.
“Jelas kami sangat mengharapkan saluran irigasi bendungan yang ada agar segera terealisasi. Supaya masalah kekeringan di sektor pertanian juga dapat teratasi. Karena selama ini masyarakat kita hanya mengharapkan air hujan saja,” ucapnya.
Irwan juga telah mengusulkan bantuan sumur bor untuk petani desa Air Suning pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbang). Pemerintah daerah juga telah merespon dengan menurunkan tim dari Dinas Pertanian (Distan) KSB untuk meninjau lokasi.
“Di Musrembang Kabupaten kami juga telah mengusulkan bantuan 6 titik sumur bor dalam untuk sektor pertanian supaya kita tidak lagi bergantung dengan hujan. Alhamdulillah sudah direspon untuk 2 titik, mudah-mudahan dapat terealisasi di tahun ini,” harapnya. (M-02)
