APBD KSB Tembus Rp. 2 Triliun, Politisi PKS Sampaikan ‘Catatan’

Taliwang, MediaKSB, – Mengacu pada penyampaian Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) perubahan APBD tahun 2024, jika Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (APBD KSB) 2024 diproyeksi sebesar Rp. 2,2 triliun lebih atau mengalami kenaikan sekitar 67,52 persen dari sebelumnya sebesar Rp. 1,3 triliun lebih.
Terkait dengan peningkatan anggaran yang sangat signifikan itu perlu mendapatkan apresiasi atas kinerja pemerintah KSB. “Kami sangat bangga dengan pemerintah saat ini, karena terus berupaya untuk menggali potensi dalam rangka peningkatan pendapatan. Hal ini sudah dibuktikan dengan peningkatan dalam APBD 2024 ini,” kata Abidin Nasar, MP selaku politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Abidin Nasar yang kini menjabat sebagai wakil ketua DPRD KSB juga menyampaikan sejumlah catatan yang perlu menjadi perhatian pemerintah, diantaranya, penambahan pendapatan hendaknya dimanfaatkan semaksimal mungkin dan pastikan efektif untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat dalam rangka percepatan pencapaian target dan arah pembangunan berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Abidin sapaan akrabnya juga meminta kepada pemerintah untuk memastikan terpenuhinya kewajiban anggaran bagi terhadap pendidikan yang ditetapkan minimal 20 persen, kemudian untuk kesehatan sebesar 10 persen, termasuk anggaran dukungan untuk pemerintah Desa sebesar 10 persen. “Perhatikan dengan sungguh-sungguh dukungan anggaran untuk peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, pariwisata serta pengembangan sektor pertanian dan terpenting juga untuk pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
Hal penting yang disampaikan Abidin sebagai pengingat, jika pemerintah harus memastikan bahwa Anggaran bisa terkelola dengan baik, mengingat sisa waktu anggaran di tahun 2024 sudah melewati satu semester. “Percepatan pelaksanaan program jangan sampai mengabaikan kualitas pekerjaan yang dibiayai oleh pemerintah tersebut,” ungkapnya.
Sebagai informasi, kepastian APBD KSB akan tembus Rp. 2 triliun disampaikan dalam rapat paripurna, dimana terjadi peningkatan dari tiga komponen anggaran, yaitu, Pendapatan Asli Daerah (PAD), Lain-lain pendapatan daerah yang sah dan pendapatan transfer.
Dari sektor PAD, pada APBD awal sebesar Rp. 100.655.647.571.00 dan pada perubahan APBD ini sebesar Rp. 151.808.890.689.00. Terdapat kenaikan sebesar 50,82 persen. Sedangkan dari sektor pendapatan transfer, yang mana pada APBD awal sebesar RP. 1.005.099.972.851.00 dan pada perubahan APBD sebesar Rp. 1.468.282.330.321.00 atau meningkat 39,16 persen. Sementara untuk sektor pendapatan daerah lain-lain yang sah, pada APBD awal sebesar Rp. 174.819.140.000,00 dan pada perubahan APBD sebesar Rp. 609.010.224.300,00 atau naik cukup signifikan sebesar 248,37 persen. (M-03)