KSB Maju Kesehatan, RSUD Asy-Syifa: Pemulangan Jenazah Kini Sudah Ditanggung Pemda

Taliwang, MediaKSB, – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Asy-Syifa Kabupaten Sumbawa Barat semakin memperkuat langkah strategis untuk mendukung suksesnya program Kartu KSB Maju Kesehatan yang rencananya akan resmi diluncurkan pada 20 Mei 2025. Salah satu langkah terpenting yang telah diimplementasikan adalah pemberian layanan pemulangan jenazah ke rumah duka secara gratis yang saat ini sudah berjalan.
Direktur RSUD Asy-Syifa, dr. Carlof, M.MRS, MQM, mengungkapkan bahwa meskipun program Kartu KSB Maju Kesehatan secara resmi baru akan diluncurkan pada bulan depan, beberapa layanan unggulan telah diterapkan, termasuk layanan pemulangan jenazah.
“Alhamdulillah, dengan peluang kerjasama yang sudah terbuka, dengan seizin Bapak Bupati Sumbawa Barat pelaksanaan program bantuan pemulangan jenazah telah dapat berjalan sebelum launching secara resmi Program KSB Maju tanggal 20 Mei 2025 nanti,” ujar dr. Carlof saat dihubungi melalui WhatsApp pada Minggu (27/4).
Layanan pemulangan jenazah gratis ini merupakan salah satu dari empat layanan unggulan yang disediakan oleh program KSB Maju Kesehatan. Program lainnya meliputi Tim Reaksi Cepat (TRC) ambulans berbasis Puskesmas, ambulans gratis untuk pasien rujukan, dan bantuan biaya pendampingan pasien rujukan sebesar Rp1,5 juta. Semua layanan tersebut akan diakses melalui Kartu KSB Maju Kesehatan yang dirancang untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat.
Dalam rangka memastikan kesiapan program ini, RSUD Asy-Syifa telah menjalin komunikasi dan kesepakatan awal dengan beberapa rumah sakit di NTB, seperti Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi NTB, RS H. Moh Ruslan Kota Mataram, dan RSUD Soedjono Selong Lombok Timur.
dr. Carlof sapaan akrabnya mengatakan, pembicaraan dan kesepakatan teknis mengenai kerjasama antar rumah sakit ini sudah selesai, tinggal menunggu penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) untuk memperkuat kolaborasi tersebut.
“Pembicaraan awal dan pendalaman sudah kami lakukan bersama Bappeda KSB ke beberapa rumah sakit yang ada di Lombok. Semua sudah disetujui terkait teknis dan mekanisme kerja samanya,” katanya.
Lebih lanjut, dr. Carlof menjelaskan, RSUD Asy-Syifa juga telah mempersiapkan berbagai aspek teknis, mulai dari penguatan koordinasi internal, percepatan alur administrasi, hingga kesiapan armada ambulans dan tenaga medis. Langkah-langkah tersebut diambil untuk memastikan bahwa pelayanan kesehatan dapat diberikan secara cepat, efisien, dan tanpa membebani masyarakat, terutama bagi mereka yang tengah berduka.
“Kami ingin memastikan bahwa pelayanan terbaik dapat segera dirasakan oleh masyarakat KSB, terutama pada saat-saat darurat dan kedukaan. Semua tim sudah siap di lapangan,” tegasnya.
Program KSB Maju Kesehatan ini, yang akan resmi diluncurkan pada 20 Mei 2025 oleh Bupati Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah, ST., M.Si., merupakan langkah maju dalam mewujudkan sistem kesehatan yang lebih baik, cepat, dan terjangkau bagi seluruh masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat.
Dengan berbagai persiapan yang matang dan komitmen penuh dari RSUD Asy-Syifa serta Pemerintah KSB, program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang luas, tidak hanya dalam bidang kesehatan, tetapi juga dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat KSB secara keseluruhan. (M-01)