Bupati KSB Ajak Pemerintah Desa Sukseskan Kartu KSB Maju
Taliwang, MediaKSB, – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) terus mendorong sinergi pembangunan antara pemerintah daerah dan desa melalui program unggulan Kartu KSB Maju. Dalam rapat koordinasi bersama seluruh kepala desa dan lurah se-KSB, Bupati KSB, H. Amar Nurmansyah, ST., M.Si. menegaskan pentingnya penyelarasan visi untuk mempercepat terwujudnya KSB Maju Luar Biasa.
Rapat koordinasi tersebut berlangsung di lantai 3 Gedung Sekretariat Daerah KTC Taliwang, dihadiri para camat, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPM Pemdes), serta Staf Ahli Bupati Bidang Aparatur Kemasyarakatan pada, Senin (21/4).
Dalam arahannya, H. Amar sapaan akrabnya menegaskan, pembangunan daerah harus satu arah dan terintegrasi. Mulai dari pemerintah kabupaten hingga pemerintah desa, bahkan di tingkat RT dan RW.
“Tidak boleh ada visi desa, yang ada hanya visi daerah, karena rakyat yang ditangani adalah sama. Visi besar yang diusung adalah “Terwujudnya KSB Maju Luar Biasa Menuju Transformasi Kesejahteraan Masyarakat Sumbawa Barat,” tegasnya.
Bupati menyampaikan, dalam 100 hari pertama masa kerjanya, fokus utama pembangunan adalah pada bidang pendidikan melalui program KSB Maju Pendidikan. Setelah itu, pembangunan akan diarahkan pada penguatan ekonomi daerah, dengan mengutamakan pendekatan pembangunan berbasis kepala keluarga.
“Pendekatan ini merupakan kelanjutan dari pola sebelumnya seperti pendekatan RT, peliuk, dan posyandu. Semua harus saling mendukung dan berkesinambungan,” jelasnya.
Program Kartu KSB Maju sendiri dirancang untuk memperkuat pelayanan langsung ke masyarakat melalui kolaborasi pemerintah desa dan daerah. Salah satu bentuk konkret implementasinya adalah dalam penyaluran bantuan dana kematian. Desa didorong untuk menganggarkan sebagian dananya, kemudian pemerintah daerah yang akan melengkapi sisanya.
“Misalnya desa memberikan Rp500 ribu, maka kabupaten akan menambahkan Rp1 juta. Jika desa tidak mampu, kabupaten bisa penuhi semuanya. Intinya, dana bisa dialokasikan lebih bijak dan tepat sasaran,” papar Bupati.
H. Amar berharap desa tidak hanya sebagai pelaksana teknis, tetapi juga menjadi pintu pengaduan masyarakat dalam menjalankan program tersebut. “Kolaborasi ini penting agar manfaat program benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” tutupnya.
Dengan sinergi ini, diharapkan Kartu KSB Maju menjadi simbol gotong royong dan komitmen bersama dalam membangun daerah dari bawah ke atas. (M-03)
