Saturday, March 15, 2025
DaerahPariwisata

DLH KSB Ajak Pengelola Tempat Wisata Untuk Jaga Kebersihan

Share this post

Taliwang, MediaKSB,- Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sumbawa Barat (DLH KSB) mengajak seluruh pengelola tempat atau destinasi wisata yang ada di Sumbawa Barat untuk tetap memperhatikan dan menjaga kebersihan sampah.

Disampaikan oleh Mars Anugerahinsyah, M.Si selaku kepala DLH KSB, untuk kebersihan sampah destinasi wisata merupakan tanggung jawab penuh pihak pengelola. Sehingga setiap objek yang ada harus segera ditetapkan siapa pengelolanya.

“Untuk kebersihan tempat-tempat atau destinasi wisata, merupakan kewajiban pihak pengelola tempat tersebut, jadi yang menjadi PR sekarang adalah setiap destinasi wisata harus ada pengelolanya,” ucapnya.

Dikatakan Mars sapaan akrabnya, DLH KSB siap menjadi mitra kerja bagi pihak-pihak yang menjadi penanggung jawab destinasi wisata, khususnya dalam mengelola sampah yang ada. 

“Kalau untuk pengangkutan, DLH siap bekerjasama dengan pihak pengelola, tergantung bentuk kerjasamanya. Tapi kalau sampai masuk ke dalam tanpa ada kerjasama kami belum bisa, karena memang terkendala sumber daya yang ada,” katanya.

Menurut pandangan Mars, pemerintah memiliki peraturan tersendiri tentang kewajiban menjaga lingkungan bagi pihak pengelola tempat pariwisata. Termasuk aspek kebersihan dan pengelolaan sampah.

“Kalau secara regulasi yang ada, tempat pariwisata yang sudah dikelola pengusaha dalam berbisnis, maka mereka punya tanggung jawab penuh untuk menjaga lingkungan termasuk sampah,” imbuhnya.

Terhadap destinasi wisata yang dikelola langsung oleh pemerintah, Mars mengusulkan untuk segera ditetapkan pihak mana yang menjadi pengelolanya. Agar tempat tersebut tidak dilihat terabaikan dan dapat terjaga kebersihannya.

“Untuk destinasi pariwisata yang dikelola oleh pemerintah harus ditetapkan terlebih dahulu siapa pengelola dan penanggung jawabnya. Karena nanti akan berkaitan dengan pemeliharaannya. Kalau kami selalu siap untuk bekerjasama dengan pihak manapun dalam mengelola sampah,” akunya.

Di akhir Mars menyampaikan, jika pengelolaan sampah di tempat pariwisata berjalan dengan baik, akan berpengaruh pada tingkat pengunjung yang datang. Destinasi baru maupun lama harus tetap terjaga kebersihannya.

“Untuk bendungan yang ada, saat pengerjaan memang bekerjasama dengan DLH, dan saat ini sudah ada UPTD pengelola destinasi wisatanya. Termasuk dalam menjaga lingkungan dan kebersihan sampah di lokasi juga merupakan tanggung jawab pengelola,” pungkasnya. (M-01)


Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *