Wednesday, April 23, 2025
Daerah

Ruang Kelas SMPN 4 Brang Rea Rusak Parah Akibat Angin Kencang

Share this post

Foto: Ruang kelas yang rusak akibat angin kencang

Brang Rea, Media KSB, – Angin puting beliung menerjang SMPN 4 Brang Rea, Kecamatan Brang Rea, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Akibatnya, satu ruang kelas mengalami kerusakan parah, dengan atap yang terlepas terbawa angin dan seluruh plafon ambruk.

Kepala SMPN 4 Brang Rea saat dikonfirmasi media ini membenarkan kejadian tersebut. “Benar terjadi angin puting beliung di SMPN 4 Brang Rea tadi siang sekitar jam satu siang mengakibatkan satu ruang kelas rusak, atapnya terbawa angin, dan plafonnya jatuh semua,” ujarnya pada Sabtu (1/2).

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, Kepsek menjelaskan pada saat kejadian seluruh siswa sudah pulang, namun masih ada beberapa guru yang menyaksikan kejadian tersebut. “Kebetulan kejadiannya anak-anak sudah pulang semua,” ungkapnya.

Masih dengan keterangan Kepsek, untuk sementara ini semua proses belajar-mengajar siswa yang kelasnya terdampak akan dialihkan ke ruang laboratorium. “Untuk sementara kita gunakan ruang laboratorium untuk belajar besok (Senin),” jelasnya.

Menanggapi kejadian ini, pihak sekolah segera mengambil langkah cepat dengan melaporkan kerusakan kepada pemerintah daerah, Kepsek mengaku telah menghubungi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) KSB tepat setelah kejadian tersebut. “Saya langsung telepon Ibu Kepala Dinas (Kadis) kemarin, dan kami besok (Senin) akan membuat surat resmi untuk pelaporannya,” ungkapnya.

Sebagai bentuk kewaspadaan, Kepsek mengimbau seluruh siswa, guru, dan wali murid untuk tetap berhati-hati dan waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Kepsek juga meminta agar seluruh elemen sekolah tetap menjaga semangat belajar meskipun dalam kondisi terbatas.

“Kami berharap pemerintah daerah segera memberikan perhatian dan bantuan untuk memperbaiki ruang kelas yang rusak, agar kegiatan belajar-mengajar dapat kembali berjalan dengan normal,” harapnya.

Dengan adanya respons cepat dari pihak sekolah dan dukungan pemerintah, diharapkan proses pembelajaran tidak terganggu terlalu lama, serta infrastruktur sekolah dapat segera diperbaiki demi kenyamanan dan keselamatan siswa. (M-02)


Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *