Saturday, May 17, 2025
Daerah

BAKTI Kominfo Bersama Diskominfo KSB Akan Gelar Pelatihan Literasi Digital

Share this post

Taliwang, MediaKSB, – Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), akan menggelar kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan Literasi Digital pada bulan Oktober mendatang. 

Dikatakan Ir. Abdul Muis, M.M. selaku Kepala Diskominfo KSB, bahwa rencana ini diputuskan setelah pertemuan Dalam Jaringan (Daring) melalui zoom meeting yang digelar oleh BAKTI pada Kamis pagi tanggal 26 September. “Benar kerjasama tersebut akan dilaksanakan Oktober mendatang” ujar Kadis saat dikonfirmasi media ini pada Jumat 28/9.

Dijelaskan Muis sapaan akrabnya, pelatihan literasi digital ini akan dilaksanakan selama dua hari dengan fokus pada dua sektor penting, yaitu sektor keuangan digital dan sektor kesehatan digital. 

“Terkait keuangan digital, agar masyarakat lebih paham mengenai teknologi keuangan digital khususnya penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (Qris) yang semakin banyak diterapkan dalam transaksi keuangan non-tunai,” jelasnya.

Untuk sektor kesehatan, sosialisasi dan pelatihan ini nantinya akan mencakup penggunaan aplikasi Satu Sehat untuk tenaga kesehatan di Puskesmas, serta aplikasi Yesdok Telemedicine Online untuk masyarakat.

“Pelatihan literasi digital bertujuan untuk meningkatkan Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal di KSB,” beber Kadis. 

Menurut Muis, sosialisasi dan pelatihan ini merupakan langkah penting dalam mendorong inklusi keuangan di Indonesia. “Dengan memahami dan mengadopsi teknologi keuangan, masyarakat dapat lebih mudah mengelola keuangan serta memanfaatkan peluang yang ada di era digital,” ungkapnya.

Selain fokus pada inklusi keuangan, sektor kesehatan juga menjadi perhatian utama dalam pelatihan ini. Para tenaga kesehatan diharapkan dapat menggunakan aplikasi Satu Sehat untuk mempermudah layanan kesehatan, sementara masyarakat umum dapat memanfaatkan Yesdok Telemedicine untuk mengakses layanan kesehatan secara daring. 

“Kegiatan ini juga berfungsi sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat tentang bagaimana memanfaatkan produk-produk cashless yang kini semakin banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Masyarakat diharapkan dapat mengoptimalkan program-program digital ini untuk mempermudah aktivitas sehari-hari,” pungkasnya. (M-03)


Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *