Pemdes Mantar Akan Fokus Pada Program Ketahanan Pangan
Poto Tano, MediaKSB, – Pemerintah Desa (Pemdes) Mantar, Kecamatan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) akan memfokuskan programnya pada ketahanan pangan di tahun ini. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap gagal panen yang dialami oleh sebagian besar masyarakat pada tahun lalu.
Kepala Desa Mantar, Asmono, menjelaskan bahwa salah satu upaya konkret yang dilakukan adalah pembagian bibit gratis kepada warga. Program ini bertujuan untuk memastikan semua masyarakat mendapatkan bibit yang layak untuk bercocok tanam, terutama bagi mereka yang tidak menerima bantuan serupa dari Pemerintah Daerah (Pemda).
“Untuk tahun ini, kami lebih fokus ke ketahanan pangan mengingat banyak masyarakat yang mengalami gagal panen tahun lalu. Salah satu langkah yang kami ambil adalah membagikan bibit gratis, sebab tidak semua orang mendapatkannya dari pemda. Dengan demikian, kami ingin memastikan seluruh masyarakat memiliki kesempatan yang sama dalam meningkatkan hasil pertanian mereka,” ujarnya pada Jumat (21/2).
Gagal panen yang terjadi tahun lalu disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk perubahan cuaca yang ekstrem yang merugikan para petani. Oleh karena itu, Pemdes Mantar berusaha memberikan solusi nyata agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Dengan adanya program ini, Pemdes Mantar berharap hasil pertanian di desa dapat lebih stabil dan mengurangi risiko kerugian akibat gagal panen.
Selain mendukung ketahanan pangan, Pemdes Mantar juga berupaya memperkuat ekonomi masyarakat desa dengan mendorong diversifikasi hasil pertanian. Dengan cara ini, warga tidak hanya bergantung pada satu jenis tanaman, tetapi memiliki beberapa alternatif yang dapat meningkatkan ketahanan ekonomi mereka.
“Kami berharap dengan program ini, masyarakat tidak hanya lebih siap menghadapi tantangan pertanian, tetapi juga bisa meningkatkan kesejahteraan mereka secara keseluruhan,” tambah Asmono.
Dengan berbagai langkah yang telah dirancang, Pemdes Mantar optimis bahwa program ketahanan pangan ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan mengurangi ketergantungan pada bantuan dari luar. (M-01)
