Saturday, March 15, 2025
Daerah

Pemerintah KSB Lantik 4 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama

Share this post

Foto: Bupati KSB, H. Amar Nurmansyah, ST., M.Si. saat melantik 4 pejabat

Taliwang, MediaKSB, – Bupati Sumbawa Barat, H. Amar Nurmansyah, ST., M.Si, melantik empat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dalam kegiatan yang berlangsung di Lantai III Gedung Graha Praja, Sekretariat Daerah (Setda), Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Jumat (07/03).

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini merupakan yang pertama kali dilakukan oleh Bupati sejak dilantik sebagai kepala daerah. Pelantikan bertujuan untuk mengisi kekosongan jabatan yang telah ditinggalkan oleh pejabat sebelumnya.

Proses mutasi ini merupakan bagian dari rangkaian seleksi terbuka yang dilakukan oleh Panitia Seleksi (Pansel) bagi empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah KSB. Pengangkatan pejabat ini dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Sumbawa Barat Nomor 025/800.1.3.3/BPKSDM/2025 tentang Pengangkatan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama.

Adapun empat pejabat yang dilantik adalah, Novrizal Zainsyah, SE., M.Si dari Sekretaris Dinas Perumahan dan Permukiman menjadi Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman. Abdullah, S.Pd dari Camat Poto Tano menjadi Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Jamilatun, S.Pt., M.M.Inov dari Sekretaris Dinas Pertanian menjadi Kepala Dinas Pertanian, dan H. Wahidin, S.Pd dari Camat Sekongkang menjadi Staf Ahli Bupati.

Dalam sambutannya, Bupati KSB, Amar Nurmansyah menegaskan pentingnya menjaga disiplin dan kekompakan di lingkungan kerja. Bupati juga meminta seluruh pejabat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bersatu dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Kita harus kompak bersatu, jangan ada blok-blok di kalangan pejabat dan pegawai. Tidak mungkin kita bisa memberikan pelayanan prima jika kita tidak solid. Kalau tidak kompak, kerja akan berantakan dan masyarakat yang akan dirugikan,” tegasnya.

H. Amar sapaan akrabnya berharap kepada para kepala OPD yang baru dilantik mampu membangun hubungan kerja yang baik dengan staf di kantor baru mereka. Bupati juga  menekankan pentingnya integritas, loyalitas, serta kerja sama tim yang solid untuk menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan produktif.

“Jika ada pegawai dengan kinerja buruk, jangan langsung diabaikan atau dikucilkan. Setiap pegawai, seburuk apapun, pasti memiliki potensi yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang kinerja organisasi,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Bupati juga mengisyaratkan akan ada mutasi lanjutan untuk mengisi jabatan yang masih kosong, termasuk Asisten I Setda dan Sekretaris Daerah definitif. Ia telah meminta Pj Sekda untuk segera membentuk panitia seleksi agar proses pengisian jabatan dapat segera dilakukan. (M-01)


Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *