Dikes KSB Pastikan Terpenuhi Syarat Sebagai Kabupaten Eliminasi Malaria

Taliwang, MediaKSB, – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) melalui Dinas Kesehatan (Dikes) memastikan, jika sudah terpenuhi syarat untuk dijadikan sebagai kabupaten eliminasi malaria. Kepastian itu dipertegaskan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).
“Kami sudah mendapatkan surat penegasan dari Kemenkes RI bernomor PV.01.02/C.III/7872/2024 tentang penetapan sebagai kabupaten yang terpenuhi syarat eliminasi malaria, sehingga akan diusulkan untuk mendapatkan sertifikasi Eliminasi Malaria dari Kemenkes RI,” ucap Hj Erna Idawati, SE selaku kepala Dikes KSB, kemarin.
Masih keterangan Hj Er sapaan akrabnya, penegasan Kemenkes RI terhadap KSB sebagai kabupaten eliminasi malaria merupakan kado terakhir ditahun 2024 ini, sehingga pihaknya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh elemen kesehatan yang melaksanakan tugas dengan baik, terutama yang berada di Puskesmas dan rumah sakit, termasuk jajaran pada Dikes itu sendiri.
Lanjut Hj Er, apresiasi terhadap penetapan itu sendiri sangat besar, mengingatperjuangan mendapatkan kategori eliminasi malaria cukup panjang. Dalam 3 tahun terakhir Dinkes dan seluruh jajarannya berjibaku menekan jumlah kasus penyakit yang disebabkan parasit plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina tersebut. “Dalam 3 tahun kita berhasil menurunkan jumlah kasusnya dan terpenting tidak ada kasus malaria penularan setempat,” tegasnya.
Diakui Hj Er bahwa kasus malaria di KSB selama ini lebih banyak dialami oleh penambang emas tradisional yang datang dari daerah endemis malaria. Untuk menghalaunya, Dinkes dan jajarannya dengan melibatkan TNI/Polri rutin melaksanakan pemeriksaan kesehatan bagi pendatang (surveylans migrasi) yang akan menambang di daerah endemis malaria.
Terhadap para pendatang yang terdeteksi memiliki riwayat malaria, Hj. Er mengaku langsung melakukan pengobatan dan pemantauan kesehatan secara melekat, sehingga bisa dipastikan tidak ada pendatang yang tidak kami cek kesehatannya.
Selanjutnya Hj Er mengatakan, pencapaian status Kabupaten Eliminasi Malaria ini bagi KSB sangat membanggakan. Pasalnya KSB menjadi kabupaten pertama di NTB yang akan menyandang predikat tersebut. “Sekali lagi kami ucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak terutama pak bupati yang selama ini mendorong kami untuk terus bekerja maksimal mengawal kesehatan masyarakat,” imbuhnya. (M-02)